PERBANDINGAN INFORMASI ANATOMI PADA PEMERIKSAAN RADIOGRAFI OS SACRUM AP DENGAN VARIASI PENYUDUTAN 00,100, 150, 200, DAN 250

PEBBY RIANDA, 19002038 (2022) PERBANDINGAN INFORMASI ANATOMI PADA PEMERIKSAAN RADIOGRAFI OS SACRUM AP DENGAN VARIASI PENYUDUTAN 00,100, 150, 200, DAN 250. D3 Teknik Radiologi thesis, UNIVERSITAS AWAL BROS.

[img] Text
BAB I.pdf

Download (871kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (196kB)
[img] Text
Fulltext_19002038_Pebby Rianda_D-III Teknik Radiologi.pdf
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Dalam pemeriksaan radiologi penggunaan penyudutan akan sangat berpengaruh dengan hasil radiograf yang diambil. Pemeriksaan radiologi dirumah sakit salah satunya yaitu pemeriksaan Os Sacrum. Menurut Bontrager 2014, pada pemeriksaan Os Sacrum AP menggunakan arah sinar 150 cranially, sedangkan menurut Whitley A. Stewart 2011, pemeriksaan Os Sacrum menggunakan arah sinar 100-250 cranially. Dan berdasarkan pengalaman penulis dalam Praktek Kerja Lapangan pemeriksaan Os Sacrum tidak menggunakan penyudutan. Dari beberapa perbedaan tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan informasi anatomi yang dihasilkan dari variasi penyudutan tersebut dan pada penyudutan manakah yang mendapatkan hasil radiograf Os Sacrum yang paling optimal. Ini termasuk investigasi eksperimental, observasi lapangan, survei, dan dokumentasi. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif. Pada bulan Juni 2022, Phantom Body digunakan dalam penelitian ini di Laboratorium Universitas Awal Bros. Sampel pada penelitian ini adalah pemeriksaan Os Sacrum AP dengan variasi penyudutan 0, 10, 15, 20, dan 250 cranially. Pencitraan dilakukan sebanyak 1 kali pada tiap penyudutan. Hasil citra diserahkan kepada 3 Dokter Spesialis Radiologi untuk dinilai persepsinya menggunakan kuesioner, setelah mendapatkan penilaian dari 3 responden maka data akan diolah dan di analisa menggunakan SPSS dengan uji kappa dan uji friedman. Berdasarkan hasil uji beda Friedman didapatkan nilai p(value) 0,002. p(value) <0,05 artinya terdapat perbedaan informasi anatomi pada pemeriksaan Os Sacrum AP dengan variasi penyudutan 00, 100, 150, 200 dan 250, dan mendapatkan hasil nilai mean rank dengan nilai tertinggi 4,75 pada penyudutan 00. Kata Kunci : Variasi Penyudutan, Informasi Anatomi, Sacrum Kepustakaan : 21 (1999-2018)

Item Type: Thesis (D3 Teknik Radiologi)
Uncontrolled Keywords: Variasi Penyudutan, Informasi Anatomi, Sacrum
Subjects: D3 Radiologi > Tomografi Terkomputasi (CT)
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > D3 Radiologi
Depositing User: PEBBY RIANDA
Date Deposited: 10 Jan 2023 07:34
Last Modified: 17 Jul 2023 03:35
URI: http://repository.univawalbros.ac.id/id/eprint/117

Actions (login required)

View Item View Item